Begal Sadis Tewas dalam Baku Tembak dengan Polisi
Baca Juga : Sadis… Wanita Ini Dibunuh dengan Batu, Pelaku Dibekuk
Pada Jumat (5/10/2018) dini hari tadi, tim dari Satuan Reskrim Polresta Palembang menyergap Irwan di kawasan Keramasan Kertapati, Palembang, Sumatera Selatan.
Begitu Irwan tahu, bahwa dia sedang diincar polisi, dia mengeluarkan senjata api. Langsung menembak petugas. Tembakan tidak mengenai sasaran.
Polisi mengeluarkan tembakan peringatan ke udara. Namun, Irwan malah melarikan diri sambil tetap menembak.
Satu tembakan balasan polisi, tepat mengenai dada Irwan. Dia tersungkir. Tewas seketika. Jenazahnya dikirim ke RS Bhayangkara Palembang.
Kapolresta Palembang, Kombes Pol Wahyu HB Bintono, ketika rilis perkara di Kamar Jenazah RS Bhayangkara Palembang, menyatakan:
Dari tersangka, didapatkan barang bukti berupa satu unit senjata api jenis revolver dengan peluru kaliber 38 mm.
Di samping itu, senjata tajam yang dipakai pelaku, yaitu celurit dan satu unit sepeda motor yang dipakai tersangka dalam aksi begalnya pun didapat polisi.
“Pelaku dikenal sadis, ada korban yang tewas ditembak dan satunya kritis karena disiram dengan air keras oleh pelaku,” kata Wahyu.
Dilanjutkan Wahyu, dari catatan mereka, setidaknya Iwan telah empat kali melakukan aksi begal.
Wahyu didampingi Kasat Reskrim Kompol Yon Winara mengatakan, empat pelaporan curas (pencurian dengan kekerasan) tersangka atas nama Irawan ini berada di Wilayah Polsek Gandus, Polsek Sukarami, Polsek IB II dan Polsek Plaju. Semuanya di Palembang.
Semua korban aksi begal, mengalami cacat dan bahkan ada yang meninggal dunia.
“Tersangka memang terkenal sadis. Korbannya ada yang disiram pakai cuka para, dan ada yang ditembak hingga meninggal dunia yang terjadi wilayah Plaju beberapa waktu lalu,” tutur Wahyu.
“Pelaku beraksi secara kelompok. Para tersangka lain sekarang masih dalam pengejaran. Mereka memang terkenal sangat sadis, karena seluruh korban pasti dilukai,” ujarnya.
Dia lanjutkan: “Sementara ini petugas masih melakukan pengembangan lebih lanjut dan pastinya petugas akan menindak tegas terhadap pelaku begal,” tegas Wahyu. (*)
Pada Jumat (5/10/2018) dini hari tadi, tim dari Satuan Reskrim Polresta Palembang menyergap Irwan di kawasan Keramasan Kertapati, Palembang, Sumatera Selatan.
Begitu Irwan tahu, bahwa dia sedang diincar polisi, dia mengeluarkan senjata api. Langsung menembak petugas. Tembakan tidak mengenai sasaran.
Polisi mengeluarkan tembakan peringatan ke udara. Namun, Irwan malah melarikan diri sambil tetap menembak.
Satu tembakan balasan polisi, tepat mengenai dada Irwan. Dia tersungkir. Tewas seketika. Jenazahnya dikirim ke RS Bhayangkara Palembang.
Kapolresta Palembang, Kombes Pol Wahyu HB Bintono, ketika rilis perkara di Kamar Jenazah RS Bhayangkara Palembang, menyatakan:
Dari tersangka, didapatkan barang bukti berupa satu unit senjata api jenis revolver dengan peluru kaliber 38 mm.
Di samping itu, senjata tajam yang dipakai pelaku, yaitu celurit dan satu unit sepeda motor yang dipakai tersangka dalam aksi begalnya pun didapat polisi.
“Pelaku dikenal sadis, ada korban yang tewas ditembak dan satunya kritis karena disiram dengan air keras oleh pelaku,” kata Wahyu.
Dilanjutkan Wahyu, dari catatan mereka, setidaknya Iwan telah empat kali melakukan aksi begal.
Wahyu didampingi Kasat Reskrim Kompol Yon Winara mengatakan, empat pelaporan curas (pencurian dengan kekerasan) tersangka atas nama Irawan ini berada di Wilayah Polsek Gandus, Polsek Sukarami, Polsek IB II dan Polsek Plaju. Semuanya di Palembang.
Semua korban aksi begal, mengalami cacat dan bahkan ada yang meninggal dunia.
“Tersangka memang terkenal sadis. Korbannya ada yang disiram pakai cuka para, dan ada yang ditembak hingga meninggal dunia yang terjadi wilayah Plaju beberapa waktu lalu,” tutur Wahyu.
“Pelaku beraksi secara kelompok. Para tersangka lain sekarang masih dalam pengejaran. Mereka memang terkenal sangat sadis, karena seluruh korban pasti dilukai,” ujarnya.
Dia lanjutkan: “Sementara ini petugas masih melakukan pengembangan lebih lanjut dan pastinya petugas akan menindak tegas terhadap pelaku begal,” tegas Wahyu. (*)
Source: Raya Pos
Posting Komentar untuk "Begal Sadis Tewas dalam Baku Tembak dengan Polisi"